Mengungkapkan “CINTA” dalam fungsi matematika
Catatan :: Sebelum membaca lebih lanjut, lebih mantab lagi apabila kalian membawa buku kumpulan rumus matematika dasar dan kalkulator!. :)
Emang berat sih kalo ngungkapin sebuah kata “Cinta” itu. Tetapi kalo menurutku
sih kalo kata “Cinta” itu diungkapin seperti bilangan matematika x2-a2 , karena
terbentuk dari (x+a) (x-a). Coba deh
aku jelaskan lebih detail dengan analoginya :
(x+a)
(x-a) = x2-a2
x2 +ax –ax –a2 = x2-a2
x2-a2
= x2-a2
Misalkan x sebagai perasaan, +a misalkan diri
kita ( *bisa dimisalkan juga kalian atau si
pembaca artikel lumayan gajelas ini ) dan –a adalah lawan
pasanganmu, ( ini beda problem kalo kamu suka sama satu jenis lho! ) , haha.
x+a adalah perasaan milik kita, dan x-a adalah perasaan milik dirinya,
selanjutnya dikalikan keduanya, Ingat! Bukan ditambah tapi dikali !.
Sebentar aku mau jelaskan kenapa dikali dan
tidak ditambah. Ingat lagi kawan, yang saya jelaskan adalah kata yang menurutku
paling sensitif *emang dikira telapak
kaki! Yaps. “C I N T A” . Ditambah
itu juga bagian dari “Cinta” tapi tidak mewakili seluruhnya, Misal ini ya aku=3
dan kamu=4. Jadi 3+4=7 , *Lha terus kenapa? Iya saling melengkapi satu sama
lain menjadi sebuah value yang lebih
besar dari sebelumnya. Tetapi ini lebih menurutku mewakili sebuah kata “Teman”
kawan. Karena apa jika aku=a dan kamu=b, Lihat nih! a+b = a+b ~ Nah apanya yang berubah! Tidak jadi sebuah
value yang lebih besar, iyalah itu kan beda label / konstanta. Ya itu yang aku
maksud, Kadang perasaan seseorang ada yang tidak bisa diukur atau saling
berbeda maksud/label/konstanta atau apalah menurut pemahaman kalian sendiri.
Coba kalo dikali nih, 3x4 = 12 atau kalo anak SD lagi belajar tentang perkalian
bisa dijabarkan seperti ini kan! 3+3+3+3 =12, Lebih dasyat kan hasilnya,
valuenya berkali lipat akibat efek saling timbal balik yang dibuat. Maksud dari
timbal balik sih menurutku seperti ini lho , 3+3+3+3 = 4+4+4, atau axb = ab bisa saling berdampingan kan
meskipun berbeda maksud/label/konstanta tadi. Jadi “Cinta” itu tidak bisa hanya
ditambah, karena rumitnya beberapa aspek perasaan satu sama lain yang harus
bisa dijadikan satu value, meskipun tambah juga merupakan bagian dari “Cinta”.
Catatan
1 : Kalo cuma Teman sih cukup ditambah tapi Cinta enggak! Tapi Teman juga
termasuk dalam Cinta!
Jika kalian tidak bisa menerima atau tidak
mampu menyerap pemahaman – pemahaman pikiranku, ya terpaksa lanjut saja baca
paragraf bawahnya, paragraf yang diatas bisa di skip aja *Kalo diibaratkan lagi
install software, paragraf diatas seperti License Agreement Installan software,
palingan enggak pernah dibaca tiba-tiba kalian udah ngeclick “I accept the
Agreement” Langsung Next , and Install deh softwarenya. Sama kayak Paragraf
diatas kan, You must accept the Paragraf, meskipun bacanya asal atau enggak
ngerti sama sekali maksudnya, yang penting Next baca aja ya sob! :) haha
Nah mungkin gara-gara melencengannya kejauhan
dan Paragraf tulisan diatas udah mulai enggak nyambung coba baca ulang ke
paragraf yang diawali kalimat ini “ Misalkan x sebagai perasaan .... bla...bla...bla.. sampai..... Ingat!
Bukan ditambah. “ Terus kamu lanjut baca paragraf dibawah ini :
Lalu kalikanlah perasaan kalian dan perasaan
milik dirinya (x+a)(x-a), *loh kok dikali
sih! Plaakkk, pasti kalian gak nyambung paragraf-paragraf sebelumnya kan
sampai-sampai beneran kalian skip. Setelah dikalian akan terjadi suatu
hasil yang sangat istimewa apabila dianalogikan “ x2 +ax –ax –a2 = x2-a2 “
:
x2 = perasaaan x perasaan ≈ perasaan yang
kuat antara kedua pihak (* kalian dan si dia )
+ax = perasaan terdalam milik kita ( *karena menempel erat dengan kita )
-ax = perasaan terdalam milik dia
-a2 = perasaan dia yang paling kuat
Loh, “+a2 = perasaan kita yang
paling kuat” mana ? , (*Kalian udah
cari di bawah kasur belum mungkin jatuh waktu tidur tadi malem! )
Bukan-bukan, karena kita yang ngungkapin “Cinta” nih ceritanya jadi nilai +a2
tersimpan manis di hati kita kok (*cielah
maksa), karena intinya yang dicari di fungsi ini adalah hasil –a / dirinya
dan nilai +a dapat diabaikan karena kamu yang ngungkapin nih ceritanya.
Lalu, terjadilah suatu proses matematis ini :
” +ax –ax = 0 “ , Aku tekankan lagi pada kalian ini angka “Nol” itu bukan
kosong, kosong adalah hampa atau tidak ada sama sekali. Jadi mungkin sebagian
dari kalian akan bertanya-tanya “ Loh
jadi di rumus ini beranggapan cinta itu hampa atau tidak ada sama sekali ?”, Aku
sebagai dokter Cinta (*cielah kuliah jurusan apa kamu~ , plakk! ),
ehm ehm .. Aku sebagai penulis cerita ini (*nah
ini kan low profile, cakep!), menyatakan dalam tempo yang sesingkat
singkatnya bahwa “ANDA SALAH BESAR! “. Lanjut cerita ,maksud dari “Nol” adalah
titik setimbang dan value yang paling berharga. Titik setimbang ? Coba kalian
perhatikan grafik x dan y saat kamu sekolah. Di persilangan ada angka “0”,dan
di grafik linier sebagai pembatas antara value + (yang saya anggap sebagai
kalian) dan – (yang saya anggap sebagai si dia), jadi intinya +ax –ax dalam
nilai / value yang sama, saling mengerti satu sama lain, saling memahami,
saling melengkapi , sehingga nilai dapat melebur menjadi satu angka / atau satu
nilai yang dilambangkan dengan angka “0”
sehingga nilai itu dapat tak terlihat
karena kalian perlu tahu bahwa “ pengertian , rasa kasih dan sayang , yang
menjadikan sebuah “Cinta” itu tidak saling dilihatkan satu sama lain. “, dan
saya pernah juga membaca suatu quote yang mendukung pernyataanku “ Rindu yang
paling besar disaat satu sama lain saling mendoakan “ , nah itulah “Cinta” yang
aku maksud!.
Catatan 2
: Cinta itu seperti angka “0”, ada beberapa dari kalian yang memandang nilai
itu dari sisi hampa/tidak ada sama sekali! Tapi sebenarnya Cinta itu setimbang
antara kalian dengan si dia, dan melambangkan value/nilai yang paling
berharga!.
Dan pada akhirnya, setelah melalui proses
rumus yang singkat ini dapat dihasilkan “
x2-a2 “ ,
yang melambangkan ikatan perasaan antara kedua pihak yang sangat besar, dan
perasaan dia yang paling kuat sehingga kita dapat merasakan adanya suatu rasa
dari dirinya yang kalian rasakan di diri anda, meskipun itu hanya menatap
matanya sebentar . :) I LOVE YOU ! (*cieeee )
Keren bgt,,
BalasHapusAdiknya bang arlani ternyata gokil juga ya ����
BalasHapus